Otoritas Jasa Keuangan – OJK Akan Membuka Lowongan 1.500 Orang

OJKLowongan Kerja OJK – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dalam menjalankan tugasnya mengawasi jasa keuangan mengaku sangat membutuhkan pegawai (SDM) demi menunjang fungsi kepengawasannya. Sehingga OJK berencana hingga 2014 mendatang, pihaknya sudah bisa mempekerjakan sebanyak 2.500 pegawai.

Ketua Dewan Komisioner OJK Muliaman D Hadad mengatakan, sampai saat ini memang SDM yang ada di OJK baru mencapai 1.000 orang, adapun total SDM tersebut tergabung dari Departemen Keuangan (Bapepam-LK).

“Hari ini saya punya 1.000 pegawai, untuk menunjang tugas kepengawasan OJK, kami butuh banyak SDM lagi,” ujar Muliaman D Hadad, saat acara seminar OJK, di Hotel Bidakara, Jakarta, Selasa (23/4/2013).

Lebih lanjut Muliaman mengungkapkan, bahwa hingga 2014 nanti pihaknya sudah bisa mempekerjakan 1.500 pegawai barunya, di mana hal tersebut guna mendukung fungsi dari pengawasan OJK pada jasa keuangan.

“Saya perkirakan tahun depan sudah ada 1.500 pegawai baru, ini bukan hanya orangnya tapi sistemnya juga,” tukas dia.

Sementara itu, dia menjelaskan dengan adanya penambahan SDM baru tersebut, Muliaman memperkirakan, di 2014 mendatang OJK sudah memiliki sebanyak 2.500 SDM baru yang siap untuk mengawasi sektor jasa keuangan yang ada di Indonesia.

Selain itu, Muliaman juga mengaku, di 2014 mendatang tentunya sebagai organisasi baru, tentunya banyak tantangan yang akan dihadapi ke depannya. Maka dari itu dengan adanya penambahan SDM di OJK ini, pihaknya berharap bisa mengatasi segala jenis tantang yang akan dihadapi ke depannya.

“Adanya penambahan SDM hingga 1.500 di 2014 sehingga total keseluruhan SDM OJK menjadi 2.500, ini diharapkan bisa mengatasi tantangan yang akan dihadapi OJK ke depannya dalam mengawasi Jasa Keuangan,” tutup Muliaman.