Info CPNS Bengkalis 2014 – 2015

Bengkalis KabLowongan CPNS Bengkalis 2014 – Warga Bengkalis yang ingin menjadi CPNS tahun ini, sepertinya bisa berharap harap cemas. Pasalnya setelah 2 tahun tidak ada penerimaan CPNS, untuk tahun ini ada harapan bisa dibuka lagi.

Komisi IV DPRD Bengkalis meminta kepada Badan Kepegawaian Negera (BKN) Pusat memasukkan Bengkalis sebagai salah satu kabupaten prioritas untuk penerimaan calon pegawai negeri sipil (CPNS) formasi umum tahun ini. Selain sudah dua tahun tidak mendapat kuota, penerimaan CPNS tahun ini juga dinilai mendesak, terutama untuk tenaga teknis seperti bidang kesehatan, petugas penyuluh lapangan (PPL) dan guru yang dirasakan masih kurang.M

”Itu inti pertemuan kami (Komisi IV) dengan BKN Pusat. Mudah-mudahan hal itu menjadi perhatian mereka,” ujar Ketua Komisi IV, Sofyan ketika dihubungi terkait hasil konsultasi dengan BKN Pusat, Minggu (27/4/2014).

Dipaparkan Sofyan, menurut BKN, untuk penerimaan CPNS formasi umum tahun ini hanya diprioritaskan untuk tenaga medis dan guru. Kemudian tenaga PPL untuk perkebunan, perikanan dan peternakan. Sementara untuk tenaga administrasi tidak ada. Konsultasi yang diikuti oleh semua anggota Komisi IV pada hari Jumat (25/4) itu, papar Sofyan, pihaknya berharap dari 3.000 formasi yang telah diusulkan Pemkab Bengkalis itu, paling tidak ada yang diakomodir oleh BKN Pusat. Jangan sampai tidak mendapat kuota penerimaan jalur umum seperti dua tahun yang lewat.

”Untuk tenaga medis, PPL dan guru kita masih kurang seperti yang dikeluhkan masyarakat dan instansi terkait. Paling tidak untuk tiga bidang ini kita mendapat prioritas tahun ini,” pinta Sofyan.

Terkait pengangkatan tenaga honor K1 dan K2, tambah Sofyan, menurut keterangan Kasi Penyusunan Perencanaan Formasi Pegawai BKN Pusat, Hadi Suharto, tidak ada lagi ke depannya. Kecuali memang nanti akan kebijakan lainnya. Hal ini didasari pada kondisi saat ini, dimana pengangkatan tenaga honor K1 dan K2 tahun 2013 masih bermasalah.

”Menurut BKN tidak ada lagi. Pengangkatan CPNS dilakukan melalui jalur tes umum. Entah kalau nanti ada kebijakan lain,” tutup Sofyan.